Another The Magic 21!
Do you remember when I've told you that I have magic on number 21 ?
Yeah, its happening again. After all this time, I know god still with me.
Back in the day, it was September 21th...
I was broken and very hopeless. Aku pengangguran dan ada di titik terendah dalam hidupku. Hari itu, aku habis ketemu teman lama dan mentipkan amplop cokelat yang berisi lamaran pekerjaan kepada satu teman lainnya dan yeah, I really surprised that one friend yang bener-bener lagi aku jauhin ini malah ikut. Yes, he is coming and join us.
That day, I really don't want to see him and yeah, something bad happens.
Dia dan cerita suksesnya cari kerja,
Dia yang dengan jumawanya berkata harus cari restu orang tua,
Dia yang sedang di atas awannya berkata dengan mudah bahwa semua yang dia dapat itu tanpa usaha.
I mean, it's about luck. That's what he told me.
But, not everyone as lucky as you are.
Well, dia terus dan terus aja kasih aku wejangan sampai aku muak. Aku ada di posisi dengarin orang bicara pengen muntah dan pusing kayak naik bus mudik. Kinda rude, but i wont blame myself. Its normal.
You dont remember huh how you suffer from all of pengangguran stuff ?
Sampai akhirnya aku pulang. Perjalananku naik kereta dan di sepanjang jalan, all I can think is about "what if I jump at the train when its still going ?" , "what if I killed myself at a railway ?" , "is anyone would feel sad and sorry towards me if I die ?" , "what will you think of me if you think I really suffering because all of your bullshit ?"
Yeah, I'm sorry but all I can think cuma itu. Bener-bener cuma itu.
Aku stress, semua bebanku rasanya numpuk dan jadi satu kala itu dan naik ke tenggorokan sampai akhirnya aku gabisa minum dengan baik. Sesak, gabisa diungkapin. Depression is really killing us dan itu gak main-main. Sakit fisik ada obatnya but, if its about your soul itu jarang. Bahkan ini lebih mematikan darir kanker. You can die anytime dan mati of course with a deep regrets about kenapa aku gak bersyukur aja sih selama hidup ?
Setelah semua pemikiran kasar itu, Tuhan dengan indahnya punya seribu satu rencana indah untuk umatnya. Selalu.
Sore itu, dengan lemas ketika aku pulang kerumah tiba-tiba ada pemberitahuan yang sangat indahnya
"XXX invite you to the group XXX"
Yap. Itu dari pekerjaanku. Aku. dapat. kerja.
Di sore itu, di hari itu dan di waktu itu. Pandanganku tentang semuanya mendadak berubah. Otakku masih memproses is it real ? For sure ? Really ?
I've tell my mom about it and she was happy like me. And for a second, i think about gimana kalo tadi aku bunuh diri ? aku pasti bakal nyesal karena, hey I got this damn job but aku baru aja mati beberapa jam lalu.
Aku masih gak nyangka. even right now. The magic 21 still happens to me.
Sedikit cerita tentang pekerjaanku,
Aku kerja di daerah bekasi yang bener-bener jauh dari tempat tinggalku sekarang. Aku harus bangun jam 4 pagi dan berangkat jam setengah 6. Kadang, ketika masuk jam 8 pagi aku harus naik kereta jam 5 lewat dan bangun jam setengah 4 pagi. Lalu, aku pulang jam 6 sore dan sampai rumah bisa jam 9 malam atau kalau lagi beruntung 9:30 udah sampai rumah tapi itu jarang.
Pekerjaanku gak gampang dan gak sulit. Well, enggak ada yang sulit di dunia ini yang ada hanya "Belum bisa" dan yeah, sedikit demi sedikit aku masih belajar tentang pekerjaanku. Even kerjaan aku ini gak fleksibel, harus kerja 2x bahkan 3x tapi aku gak keberatan. Even aku harus menempuh waktu pulang-pergi 7 jam lamanya, aku gak keberatan. Aku sangat bersyukur akan pekerjaanku, keluargaku dan semuanya.
My mom always asked me, "You're not tired ?" and I said no, I'm not. It's really fun to be able to work again after all this time. No matter how hard my job is, how small the salary is and how bad my company is. I still very grateful that Allah still heard my pray even its not 5 times a day. Allah pikir aku bisa karena itu Allah kasih aku pekerjaan yang super far ini kan ?
Aku bener-bener gak pernah capek akan pekerjaanku. Never. Mungkin pernah tapi itu hanya capek fisik aja efek perjalanan super jauh dan lama. Tapi aku cukup menikmati ah enggak, sangat menikmati.
Quotes di atas adalah quotes favorite aku.
Someone once told me that, usaha secukupnya sujud sebanyaknya. But, I know you're wrong buddy. Semua harus seimbang. Banyak usaha saja gak menghasilkan apalagi secukupnya ? Kita harus imbang, perbanyak sujud dan usaha.
That's it for today.